Kamu punya cita-cita, aku juga.
Aku punya harapan, kamu pun pasti.
Ketika kamu ragu, bukannya aku tidak.
Ketika aku pun bertanya-tanya, kamu pun sama.
Apa yang membuat kita ragu, kalau kita sebenernya tau.
Aku dan kamu pasti setuju kalau jawabannya adalah cita-cita dan harapan.
Ya ketika aku bisa diyakinkan, aku mau menunggu.
Tapi ketika akan sia-sia, please jangan buat aku semakin yakin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar